Sebelum menjelaskan gejala anak
ADHD, jawablah questioner singkat di bawah ini:
1.
Apakah anak anda sering gagal
dalam memberikan perhatian pada hal yang detail dan tidak teliti dalam
mengerjakan tugas sekolah, pekerjaan atau aktivitas lainnya?
a. Ya b. Tidak
2.
Apakah
anak anda sering
mengalami kesulitan dalam
mempertahankan perhatian
terhadap
tugas atau aktivitas bermain?
a. Ya b. Tidak
3.
Apakah anak anda sering tidak tampak mendengarkan
apabila berbicara secara langsung?
a. Ya b. Tidak
4.
Apakah anak anda sering tidak
mengikuti instruksi dan gagal ketika harus menyelesaikan tugas sekolah?
5.
Apakah anak anda sering mengalami kesulitan dalam
menyusun tugas dan aktivitas?
a. Ya b. Tidak
6.
Apakah anak anda sering menghindari, membenci atau
enggan untuk terlibat dalam tugas
yang memiliki usaha mental yang lama? Seperti ketika dia harus mencatat
tulisan yang didikte oleh gurunya.
a. Ya b. Tidak
7.
Aapakah anak anda sering menghilangkan atau
ketinggalan hal-hal yang perlu untuk
tugas dan aktivitas? Misalnya menghilangkan pulpen, pensil atau alat
tulis lainnya ketika ia belajar di sekolah.
a. Ya b. Tidak
8.
Apakah anak anda sering mudah
teralihkan perhatiannya oleh stimulasi dari luar? Misalnya ketika mereka
belajar, tiba-tiba saja ia melihat teman-teman di luar ruang kelas bermain,
tanpa memikirkan tugas, ia langsung pergi meninggalkan tugasnya tanpa peduli
tugasnya
sudah selesai atau belum.
a. Ya b. Tidak
9
Apakah anak anda sering lupa
dalam aktivitas sehari-hari? Misalnya saat selesai minum, anak kita lupa
menaruh gelasnya atau ketika selesai mengerjakan tugas, anak kita lupa
menaruh
peralatan tulisnya ke tempat semula.
a. Ya b. Tidak
10.
Apakah anak anda sering gelisah
dengan tangan dan kaki atau sering mengeliat-ngeliatkan tubuh di tempat duduk?
Misalnya ketika harus mengantri saat menunggu
panggilan
suster di rumah sakit.
a. Ya b. Tidak
11.
Apakah anak anda sering
meninggalkan tempat duduk di kelas atau di dalam situasi yang diharapkan anak
untuk tetap tenang? Misalnya ketika jam pelajaran, anak-anak sibuk mengerjakan
tugas, anak anda malah beranjak dari tempat duduk dan berlari ke sana ke mari.
a. Ya b. Tidak
12.
Apakah anak anda sering
berlari-lari atau memanjat secara berlebihan dalam situasi yang tidak tepat?
Misalnya pada saat melayat orang meninggal, anak anda malah sibuk berlari-
lari atau
bahkan memanjat pohon di dekat rumahnya.
a. Ya b. Tidak
13.
Apakah anak anda sering mengalami
kesulitan bermain dan terlibat dalam aktivitas waktu luang secara tenang?
Misalnya ketika harus konsentrasi menyelesaikan puzzle.
a. Ya b. Tidak
14.
Apakah anak anda
sering “siap-siap pergi” atau
seakan-akan “didorong oleh sebuah
gerakan?” Misalnya ketika tidak ada kegiatan di rumah, anak kita
tiba-tiba menyiapkan dirinya untuk pergi, padahal hari itu kita tidak pergi
kemana-mana.
a. Ya b. Tidak
15.
Apakah anak anda sering berbicara berlebihan
impulsivitas? Misalnya ketika anak kita
menyenangi sesuatu dia terus saja membicarakan hal itu pada kita meski
kita tidak bertanya.
a. Ya b. Tidak
16.
Apakah anak anda sering menjawab
pertanyaan tanpa berpikir lebih dahulu sebelum pertanyaan selesai? Misalnya
ketika guru memberikan soal tanya pada anak, tanpa pernah tahu pertanyaannya,
anak anda langsung menjawab tanpa pernah mau tahu apa yang ditanyakan gurunya.
Atau saat ditanya perihal kegiatannya di sekolah, anak anda langsung menjawab
dengan asal tanpa pernah mau mendengar pertanyaannya anda
sampai
selesai.
a. Ya B. Tidak
17.
Apakah anak anda sering sulit
menunggu gilirannya? Misalnya ketika harus masuk ke dalam ruang ujian, anak
kita harus menunggu gilirannya cukup lama. Ia dengan santai
pergi
meninggalkan kursi tunggu tanpa peduli hari itu adalah hari ujiannya.
a. Ya B. Tidak
18.
Apakah anak anda sering menyela atau mengganggu
orang lain?
a. Ya B. Tidak
Bila
jawaban di atas lebih banyak “Ya” maka kecenderungan anak ADHD menjadi besar.
Terlebih bila kejadiannya
memenuhi kriteria berikut ini:
1)
Berlangsung lebih dari enam
bulan. Artinya kejadian di atas sudah berlangsung lebih dari enam bulan dan
terus menerus.
2)
Muncul sebelum berusia tujuh
tahun. Artinya ciri-ciri di atas sudah ada bahkan sebelum anak anda berusia
tujuh tahun.
3)
Terjadi pada lebih dari satu setting (sekolah dan rumah). Kejadian
seperti di atas tidak hanya terjadi di rumah/sekolah saja, bahkan di tempat
umum pun bisa terjadi seperti itu, meski tempat tersebut adalah tempat yang
baru dikunjunginya.
4)
Menganggu aktivitas sekolah,
bermain dan aktivitas sehari-hari lainnya secara regular. Kejadian di atas
benar-benar mengganggu aktivitas sekolahnya sampai-sampai guru di sekolah
mengirimkan surat teguran pada kita.
5)
Menyebabkan masalah dalam hubungannya dengan orang
dewasa dan anak-anak lainnya
6)
Pada bayi, adapun perilaku yang dapat digolongkan
dengan ADHD, yaitu:
·
Sensitif terhadap bunyi, cahaya, suhu dan perubahan
lingkungan
·
Aktif biasanya saat di buaian dan tidur sangat
sedikit
·
Sering menangis
·
Bahkan perilaku bisa sebaliknya,
tenang dan lemas, tidur berlebihan dan berkembangannya sangat lambat pada bulan
pertama.
Dewi, SY : STRATEGI & METODE BELAJAR UNTUK ANAK ADHD
Dr. Suzy Yusna Dewi, dr. SpKJ(K)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar